Politeknik Negeri Banyuwangi (Poliwangi)

Pengantar

Politeknik Negeri Banyuwangi (Poliwangi) adalah politeknik negeri yang ada di kota Banyuwangi, Jawa Timur. Semula bernama Politeknik Pemda Banyuwangi.

Sejarah

Pendirian politeknik ini berawal dari keinginan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi untuk mendirikan Perguruan Tinggi Negeri di Banyuwangi. Rencana tersebut ditindaklanjuti dengan surat tugas Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Nomor 800/392/429.102/2003. Surat tersebut berisi perintah untuk melakukan kajian terkait dengan rencana tersebut sampai akhir tahun 2004. Hasil kajian tersebut akhirnya ditindaklanjuti dengan penyusunan tim perintis Politeknik oleh Bupati Banyuwangi. Dikarenakan adanya larangan pendirian perguruan tinggi swasta baru oleh Ditjen Dikti, maka rencana terebut terhenti. Namun demikan sejumlah upaya tetap terus dilakukan. Konsultasi ke Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Jakarta pada tahun 2007 membawa hasil bahwa saat itu masih harus menunggu kebijakan baru Dirjen Dikti. Yang masih diperbolehkan adalah peningkatan status / pengembangan dari:

Akademi ke Politeknik;
Politeknik ke Sekolah Tinggi;
Sekolah Tinggi ke Universitas.

Pemkab Banyuwangi mereformasi Yayasan Pendidikan Rempeg Jagapati menjadi Yayasan Pendidikan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dengan kepengurusan yang baru. Hal ini dilakukan untuk mempercepat proses penyusunan proposal pendirian Politeknik dengan membuka empat jurusan yaitu:

Teknik (T.) Mesin Otomotif;
T. Elektronika Komunikasi;
T. Elektro Industri;
Ketatalaksanaan Pelayaran Niaga dan Kepelabuhan.

Proses dan upaya pelaksanaan terus berjalan. Harapan dan niat tersebut semakin kuat, atas karunia dan petunjuk Tuhan yang Maha Kuasa. Pada tahun 2007 akhirnya Dirjen Dikti mengizinkan penyelenggaraan Politeknik Baru tahun 2008 melalui surat No. 2303/D2.2/2007. Tim taskforce merekomendasikan proposal pendirian Politeknik dengan tiga jurusan awal yang diusulkan ke Bupati Banyuwangi, yaitu Jurusan:

T. Mesin,
T. Informatika,
Analis Kesehatan.

Di awal pembahasan disepakati bahwa Program Politeknik daerah ini benar-benar setelah lulus dapat bekerja secara mandiri. Akhirnya disepakati jurusan yang diajukan ke Ditjen Dikti Depdiknas meliputi Jurusan: